Oktober 09, 2023



Perkembangan perusahaan startup baik di Indonesia maupun dunia cukup banyak dalam beberapa tahun terakhir. Hal tersebut tidak terlepas dari aktifnya perusahaan venture capital yang membantu usaha startup. Untuk kamu yang belum tahu, Venture Capital adalah sebuah lembaga yang termasuk ke dalam jenis pembiayaan dari investor kepada perusahaan rintisan.

Tidak hanya di Indonesia, perusahaan venture capital ini juga cukup aktif memberikan dana pada usaha startup. Untuk mengetahui mana saja venture capital yang aktif tersebut, simak ulasannya di bawah ini.
 

1. Alpha JWC Ventures


Perusahaan pertama yang masuk ke dalam daftar kali ini adalah Alpha JWC Ventures. Perusahaan venture capital terbaik ini berasal dari Indonesia dan sudah berdiri sejak 2015. Dibentuk oleh tiga orang, yakni Jefrey Joe, Chandra Tjan, dan Will Ongkowijaya, Alpha JWC Ventures masuk salah satu best venture capital in the world.

Berbagai perusahaan startup yang mendapatkan dana dari Alpha JWC Ventures antara lain Ajaib, Carro, Finaccel, Kopi Kenangan, Lemonilo, hingga Gudangada. Hal tersebut membuat perusahaan ini terus dikenal oleh berbagai pengusaha Indonesia maupun mancanegara.
 

2. East Venture


Selanjutnya ada East Venture yang juga cukup aktif memberikan dana pada perusahaan startup. Bahkan, East Venture ini paling sering terlibat pendanaan startup besar di Indonesia. Vanture capital ini telah menanamkan modal pada Tokopedia, AppsFoundry, BerryKitchen, Berrybenka, Traveloka, hingga Bilna.

East Venture juga bisa dianggap sebagai Venture Capital pertama yang merintis di Indonesia. Bahkan perusahaan ini berdiri ketika Indonesia masih tabu untuk berinvestasi pada startup. Pada masa awal, banyak venture capital yang ragu mendanai startup. Namun, East Ventures berani berjalan sambil meraba untuk menemukan startup berpotensi.

Perusahaan ini berinvestasi pada banyak tahapan startup. Mulai dari tahap awal startup di bangun (easly stage seed capital), Seed, Seri A, Seri B, Seri C, hingga Seri D. Nilai investasinya juga mulai dari Rp 1,5 miliar hingga Rp 280 miliar.
 

3. Ideosource


Ideosource merupakan salah satu venture capital yang fokus pada perusahaan sektor media dan juga marketplace. Startup yang didirikan oleh Andi S Boediman dan Edward Ismawan Chamdani tersebut cukup aktif memberikan dana, khususnya pada bagian seed dan juga Seri A.

Beberapa contoh perusahaan startup yang memakai dana Ideosource antara lain eEvent, Female Daily Network, Orori, TouchTen, Saqina, dan Kark. Sampai saat ini, Ideosource masih cukup aktif mencari startup berpotensi tinggi.
 

4. Rebright Partners


Selanjutnya ada venture capital bernama Rebright Partners yang juga aktif memberikan dana pada startup. Venture Capital ini lebih fokus memberikan dana pada startup bidang internet dan juga mobile di enam negara besar Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Pendirinya adalah Takeshi Ebihara yang juga investor besar dalam Venture Capital ini.

Kiprah Takeshi sendiri sebenarnya tidak bisa dianggap remeh.Sebab, dia pernah bekerja di Batavia Incubator, GMO Venture Partners, hingga Fortune Institute. Pada akhirnya, dia membuat Venture Capitalnya sendiri yang bernama Rebright Partners.

Beberapa investasi terkenal yangs sudah dilakukan oleh Rebright Partners antara lain Qraved, Aturduit, hingga perusahaan teknologi periklanan seperti Adskom.
 

5. SB-ISAT


Venture capital satu ini terbilang cukup unik karena gabungan dua perusahaan. SB-ISAT adalah Venture Capital gabungan 2 perusahaan telekomunikasi besar, yaitu SoftBank dan Indosat. Dengan jumlah dana sebesar $50 Juta, SB-ISAT telah menyiapkan kucuran dana pada startup-startup Indonesia.

Untuk ukuran besar investasi yang diberikan, pihak SB-ISAT sendiri tidak mengungkapkannya karena dirahasiakan. Kuat dugaan bahwa mereka sanggup membayar berapapun selama startup yang bersangkutan memiliki potensi besar untuk berkembang. Nama SoftBank dan Indosat sendiri sudah sangat dikenal, khususnya di Indonesia. Hal itu membuat startup manapun cukup tertarik agar bisa mendapatkan modal dari perusahaan tersebut.
 

6. Monk’s Hill Ventures


Monk’s Hill ventures merupakan Venture Capital yang khusus pada pendanaan startup seri A. Di Indonesia sendiri, venture capital ini masuk sebagai pendatang baru. Oleh sebab itu, belum banyak yang bisa diketahui soal startup mana saja yang sudah menerima suntikan dana dari mereka.

Walaupun begitu, Monk’s Hill Ventures terlihat cukup aktif menjalin kerja sama, khususnya di Indonesia. Berdasarkan informasi yang ada, Monk’s Hill Ventures dapat mendanai sebuah startup hingga sebesar Rp. 33 Miliar.
 

7. Gree Ventures


Gree Venture adalah salah satu Venture Capital yang sangat aktif berinvestasi di Asia Tenggara. Di Indonesia sendiri, mereka sudah mendanai Bukalapak, Urbanindo, Pricearea dan Berrybenka. Dengan tahapan investasi dari Seed hingga Seri D, Venture Capital ini sanggup memberi kucuran dana investasi yang besar. Jumlahnya sendiri ada di kisaran Rp 106 miliar hingga Rp 667 miliar per startup.
 

8. Skystar Capital


Perusahaan venture capital terakhir yang aktif memberikan suntikan dana adalah Skystar Capital. Venture capital ini baru ada sekitar 2 tahun di Indonesia. Walaupun usianya masih tergolong muda, Skystar Capital merupakan satu-satunya Venture Capital sekaligus bisnis inkubator pertama yang resmi terdaftar menjadi anggota Asosiasi Akselerator Terbesar di Dunia, yaitu Global Accelerator Network (GAN).

Skystar Capital sendiri lebih fokus pada pendanaan investasi startup tahap awal dan juga pengembangan awal alias seed founding serta Seri A. Selain bantuan dana, Skystar Capital juga membantu para startup terhubung dengan relasi bisnis yang cocok untuk mereka. Dana investasi yang sudah digelontorkan ada di kisaran Rp 11 miliar per startup.

Demikian daftar perusahaan venture capital dunia yang aktif suntikan dana pada startup. Semoga informasi ini memberikan manfaat.














0 comments:

Posting Komentar