Oktober 11, 2023




Mungkin kamu sudah dengar bahwa memulai bisnis harus memiliki modal terlebih dulu. Memang sumber modal usaha merupakan hal yang sangat penting untuk pelaku usaha baik UMKM hingga perusahaan. Tanpa adanya modal, maka kamu akan kesulitan untuk mengembangkan bisnis.

Salah satu sumber modal yang sering dicari oleh para pengusaha adalah Venture capital. Untuk kamu yang belum tahu, Venture Capital artinya sebuah lembaga yang bentuknya pembiayaan dan juga penyertaan modal dalam perusahaan swasta. Nantinya mereka alan menjadi rekan atau pasangan usaha di dalam jangkwa waktu yang ditentukan.Modalnya sendiri biasanya dalam bentuk uang tunai dan nantinya dapat ditukarkan dalam bentuk saham.

Untuk mengetahui mana saja daftar sumber modal untuk membangun bisnis, simak ulasannya di bawah ini.

1. Tabungan Pribadi

Sumber modal pertama untuk dapat membangun bisnis dan perusahaan adalah tabungan pribadi. Tentunya tabungan pribadi ini cukup sering dijadikan sumber untuk membangun sebuah usaha. Terutama sumber untuk modal usaha kecil. Banyak juga pengusaha yang menabung terlebih dahulu dengan tujuan dapat membuka usaha pada kemudian hari.

Namun, modal yang didapatkan pada poin ini sangat tergantung dengan jumlah tabungan. Artinya, jika tabungannya sedikit, maka akan kesulitan dalam membuat usaha yang memerlukan modal banyak.

2. Pinjam Pada Saudara atau Teman

Sumber modal berikutnya adalah melalui pinjaman dari saudara atau teman. Pada dasarnya, pinjaman dari saudara atau teman ini sering dipilih karena umumnya tidak memiliki bunga.

Namun, tidak semua anggota keluarga atau teman bisa dipinjami karena berbagai alasan. Sekalipun dapat pinjaman, nominalnya pun sering tidak sesuai dengan harapan. Sebab, itu sangat tergantung dari kemampuan orang yang dipinjam.

3. Pinjaman ke Bank

Cara lain yang sangat sering digunakan oleh para pengusaha untuk mendapatkan modal adalah meminjam ke bank. Nominal pinjaman pun bisa lebih besar dibandingkan tabungan sendiri atau pinjam saudara maupun teman.

Namun, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi peminjam agar pengajuan mereka bisa diterima oleh bank. Di samping itu, bank juga sering meminta jaminan jika peminjam tidak bisa melunasi pinjaman.

4. Investor

Selain melalui pinjaman ke bank, investor juga adalah salah satu cara terbaik untuk mendapatkan modal usaha. Untuk investor ini, bisa dibagi menjadi dua, yakni Venture Capital maupun Angel investor. Venture capital sendiri sudah dijelaskan pada poin sebelumnya bahwa ini merupakan lembaga yang memberikan modal dalam bentuk uang pada pengusaha startup.

Sedangkan pada angel investor pada dasarnya hampir sama dengan venture capital. Akan tetapi, angel investor bersifat individu. Sedangkan pada venture capital berbentuk perusahaan atau lembaga profesional. Bahkan, untuk mendapatkan modal dari venture capital, pengusaha tersebut harus meyakinkan bahwa usahanya dapat berpotensi berkembang besar di masa depan.

5. Crowfunding

Crowdfunding merupakan salah satu cara baru untuk mendanai startup yang akhir-akhir ini semakin populer. Cara kerjanya cukup sederhana, yakni seorang pebisnis akan memasang deskripsi terperinci tentang bisnisnya di platform crowdfunding. Lalu, Ia akan menyebutkan tujuan bisnis, rencana untuk mendapatkan keuntungan, berapa banyak dana yang dibutuhkan, tujuannya, dan lain-lain.

Kemudian, konsumen dapat membaca tentang bisnis dan memberikan uang jika mereka menyukai ide tersebut. Siapa pun dapat menyumbangkan uang untuk membantu bisnis yang benar-benar mereka yakini. Secara teknis, cara ini hampir mirip dengan angel investor, akan tetapi perbedaannya adalah dari sisi status karena angel investor rata-rata adalah rekan atau keluarga.

6. Pendanaan Proyek

Sumber modal usaha ini juga disebut sebagai project financing. Investor hanya memberikan modal pada proyek perusahaan dalam jangka waktu pendek. Contoh sederhananya bisa dilihat pada proyek pembuatan film. Perusahaan produksi film mendapatkan modal dari berbagai sumber hanya demi mendanai kegiatan tersebut. Hal ini juga bukan operasi bisnis secara keseluruhan.

Investor tentu mengharapkan imbal balik atau return dari investasinya tersebut. Biasanya, perusahaan menggunakan dana dari arus kas serta keuntungan atau bunga proyek untuk membayar mereka. Jumlah dana yang diberikan sesuai perjanjian atau kontrak yang disepakati pada awal investasinya.

Untuk proses mendapatkan modalnya relatif tidak memakan waktu lama karena dananya hanya digunakan untuk kegiatan proyek jangka pendek. Sama seperti crowdfunding, perusahaan harus mempresentasikan proposal proyeknya kepada investor untuk meyakinkan mereka.

7. Pinjaman Online

Cara berikutnya yang bisa dilakukan zaman sekarang adalah melakukan pinjaman online. Usaha kecil dan menengah dapat mengandalkan pilihan ini jika mereka tidak membutuhkan dana yang tidak terlalu besar. Kemudahan persyaratan dan proses pencairan yang cepat menjadi alasan pebisnis menggunakan pinjaman online untuk mendanai usahanya.

Kamu harus melunasi cicilan pinjaman dan bunganya secara rutin sebelum jatuh tempo. Tunggakan pembayaran wajib dihindari. Sebab, bisa berdampak buruk pada keuangan bisnismu. Selain itu, skor kredit dan reputasi bisnismu juga terpengaruh kalau kamu gagal membayar tepat waktu. Kamu tidak bisa mengajukan pinjaman ke lembaga keuangan atau penyelenggara pinjaman online lainnya pada masa depan karena masalah tersebut.

Prosedur peminjamannya juga cukup mudah. Kamu cukup mengisi formulir dan mengunggah persyaratan yang dibutuhkan, contohnya seperti foto KTP dan selfie dengan KTP tersebut. Kemudian, ajukan dana dan masa pinjaman bisa disesuaikan kebutuhan usahamu. Pihak pinjaman online akan memberikan dana cair ke akun platform pinjaman onlinemu setelah melalui proses peninjauan.

Demikian berbagai daftar sumber modal untuk membangun bisnis dan perusahaan. semoga informasi ini bisa memberikan manfaat untuk pembaca semuanya.


0 comments:

Posting Komentar